Manfaat Menulis dengan Tangan (Tulis Tangan)

Romeltea | Follow @romel_tea

Menulis dengan Tangan
KAPAN terakhir kali Anda menulis dengan tangan? Maksudnya, tulis tangan, yaitu menulis dengan tangan, pake pena dan kertas (buku). Bukan menulis di keyboard komputer dan sejenisnya. Itu mah namnya "mengetik" (typing), bukan menulis (writing).

Kalo saya sih, saat posting ini dibuat, menulis dengan tangan seminggu yang lalu. Tiap hari Jumat dan Sabtu saya menulis dengan tangan alias tulis tangan, yaitu saat mengisi absensi dosen di kampus: menuliskan pokok materi kuliah dan tanda tangan. Itu doang... Plus sesekali nulis di WhiteBoard kalo Infocus di kelas lagi "ngadat".

Alhamdulillah, masih ada kesempatan yang "memaksa saya" menulis dengan tangan (writing by hand) alias membuat "hand writing" (tulisan tangan). Ternyata, menulis dengan tangan itu banyak manfaatnya!

Saya "dikasih tau" sama Chris Gayomali yang menulis di website The Week, January 16, 2013, dengan judul "4 benefits of writing by hand". Ia memaparkan empat manfaat menulis dengan tangan sebagaimana saya "terjemahkan bebas" di bawah ini.

Sebelumnya, rubrik Kesehatan Kompas juga pernah menurunkan tulisan tentang manfaat menulis dengan tangan, 25 Januari 2011. Judulnya, "Menulis dengan Tangan Baik untuk Otak".

Mengutip tulisan di Healthday News, dalam tulisan di Kompas itu itu disebutkan, fungsi pena kini banyak digantikan dengan papan ketik (keyboard). Padahal, terbiasa mengetik dengan keyboard berpengaruh pada menurunnya aktivitas otak yang berperan besar dalam fungsi pembelajaran.

Menulis dengan tangan diketahui menimbulkan pengalaman sensorik yang sangat berbeda dengan kegiatan mengetik. Kedua kegiatan itu ternyata mengaktifkan dua bagian otak yang berbeda juga.

Hasil penelitian Anne Mangen dkk. dari University of Stavangers Reading Centre, Norwegia, diketahui aktivitas menulis dengan tangan akan meninggalkan jejak "memori motor" di bagian otak yang disebut sensorimotor. Proses ini akan mendorong kemampuan visual dalam mengenal huruf dan angka.

4 Manfaat Menulis dengan Tangan versi The Week

Manfaat menulis dengan tangan secara detail dikemukakan Chris Gayomali, eks reporter majalah TIME yang kini menjadi science and technology editor for TheWeek.com. 

Ini dia empat manfaat menulis dengan tangan:

1. It's better for learning. 
Tulis tangan sangat baik untuk belajar, menyerap pelajaran, atau mencerna informasi. Yang terbiasa menulis dengan tangan tidak akan "lemot" atau "loading" dalam memahami informasi.

Menulis dengan tangan di atas kertas memicu bagian otak yang disebut Sistem Pengaktifan Retikular (SPR). SPR berfungsi sebagai "saringan bagi segala kebutuhan otak untuk memroses, memberikan lebih banyak bagian yang penting dari hal yang sedang kita fokuskan pada saat menulis".

Sebuah studi tahun 2010 menunjukkan, area otak yang dihubungkan dengan proses belajar lebih aktif ketika anak-anak disuruh menulis kata seperti "spaceship" dengan tangan ketika hanya mempelajari kata tersebut dari dekat.

2. It makes you a better writer
Tulis tangan membuat Anda jadi penulis yang lebih baik. Banyak penulis terkenal memilih menulis dengan tangan ketimbang "mengetik". Mereka menulis draft (tulisan awal) dengan tangan, lalu mengetiknya.

Novelis Truman Capote menulis tangan ditemani kopi dan rokok (Novelist Truman Capote insisted on a similar process, although his involved lying down with a coffee and cigarette nearby). Gue banget nih Capote! Tapi saya mah typing langsung ^_^

3. It will prevent you from being distracted. 
Tulis tangan bebas gangguan, kecuali tinta pinsil habis atau kertas habis! Komputer sangat penuh gangguan. Mati listrik, nyerah deh!

Ilmuwan syaraf menyarankan untuk beristirahat setidaknya 5 menit dari depan komputer dan menulis dengan tangan selama 20 menit dengan fokus penuh.

4. It keeps your brain sharp as you get older.
Nah, yang ini "nyambung" ama tulisn Kompas di atas. Menulis dengan tangan bisa menjaga otak tetap tajam hingga usia tua!

Menulis tangan adalah olahraga bagi otak. Tulis tangan merupakan latihan kognitif yang baik bagi lansia yang ingin otaknya tetap tajam meskipun semakin menua.

Nah, sodadara-sodara, ayo lengkapi notebook, netbook, ipad, atau sejenisnya dengan buku tulis dan pinsil! Biar tidak cepet pikun! Wasalam. (www.blogromeltea.blogspot.com).***

Bahan Bacaan Lainnya: Why You Learn More Effectively by Writing than Typing.

Previous
« Prev Post
Author Image

Romeltea
Romeltea adalah onair dan online name Asep Syamsul M. Romli aka Kang Romel. Praktisi Media, Blogger, Trainer Komunikasi from Bandung, Indonesia. Follow me: facebook twitter instagram linkedin youtube

Recommended Posts

Related Posts

Show comments
Hide comments

No comments on Manfaat Menulis dengan Tangan (Tulis Tangan)

Post a Comment

No Spam, Please!