File Core.* Penyebab Disk Space Usage Penuh di Hosting Blog WordPress
Romeltea | Follow @romel_tea
File Core.* Penyebab Disk Space Usage Penuh di Hosting Blog Selfhosted CMS WordPress.
SEBELUMNYA saya sudah pernah "curhat" soal ribetnya ngeblog dengan Selfhosted CMS WordPress di postingan Blogging di Selfhosted WordPress Itu Sering Menyebalkan.
Tidak bermaksud memprovokasi Anda supaya pindah ke blogger, posting ini kembali berbagi pengalaman saja bagaimana kurang nyamannya ngeblog dengan menggunakan hosting berbayar.
Saya sendiri masih mempertahankan blog Selfhosted WP, yakni romeltea.com, namun jarang update karena sering error, over limit, dan Disk Space Usage Full alias Penggunaan Ruang Disk Penuh.
Biasanya jika romeltea.com error, saya cuekin. Namun, kali ini terasa kebangetan errornya, karena blog tidak bisa diakses sama sekali.
Ternyata oh ternyata, Disk Space Usage penuh! Aneh kan, jarang update tapi Disk Space Usage penuh. Kok bisa?
Akhirnya saya buka Cpanel, lalu mencari "penyusup" berupa file-file yang mencurigakan. Benar saja. Banyak sekali file bernama awal core.*** yang memenuhi akun hosting saya.
File core itu pula yang menjadi pelaku utama pemenuhan Disk Space Usage. Solusinya? Hapus semua file berawalan core ini! Langkahnya mengatasinya bisa disimak di blog Utekno.
Saya coba cari referensi di situs provider domain-hosting langganan saya, Qwords dan Rumah Web. Ketemu.
Saya copas saja ya informasi soal File Core.* Penyebab Disk Space Usage Penuh di Hosting Blog WordPress ini.
Begini katanya. File Core.* (biasanya namanya core.1234, core.1987, core.1673 dst) merupakan file dump yang dihasilkan ketika script (PHP) milik pelanggan mengalami crash ketika dieksekusi. File ini berisikan informasi dari hasil proses yang tersimpan dalam memory server ketika crash.
Besarnya file Core.* ini bergantung kepada jumlah memory terpakai pada saat eksekusi script dan mengalami crash, semakin besar atau semakin banyak file Core.* ini artinya script yang mengalami crash sering sekali dieksekusi.
Solusi untuk menghindari file Core.* ini adalah dengan cara memperbaiki script yang mengalami crash tersebut dan juga tidak mempergunakan Plugin / Modul / CMS yang memerlukan resource tinggi.
File Core ini dapat dianalisa dengan cara : strings /home/user/public_html/core.xxxx head atau dengan gdb /usr/bin/php /home/user/public_html/core.xxxx
Dari hasil analisa tersebut, maka akan muncul informasi script mana yang mengalami crash.
Jika anda telah menggunakan CMS / Plugin / Modul yang tidak menggunakan resource tinggi, atau telah mengoptimalisasi script anda, namun masih mengalami masalah core.* ini, anda dapat meminta bantuan kepada kami dengan login di www.Qwords.com dan membuat Standard Support Ticket untuk bantuan lebih lanjut.
File core.* pada Account Hosting
File coredump (biasanya namanya core.3232, core.1382, dll) terbentuk ketika script (PHP) milik pelanggan mengalami crash ketika dieksekusi.
File core.* ini sendiri sebenarnya adalah hasil dumping dari memory server pada saat terjadi crash. Memang file tersebut biasanya ukurannya cukup besar, tergantung pada memory yang digunakan saat mengeksekusi script PHP pelanggan.
Jika script pelanggan di eksekusi terus menerus, maka file coredump yang terbentuk akan semakin banyak sehingga dapat memenuhi quota space Anda.
Server Rumahweb memiliki mekanisme dumping memory yang memudahkan pelanggan untuk melakukan debug pada scriptingnya. Cara debuging file ini dapat dilihat di artikel : Analyzing Coredump File
Bagaimana Mencegah Terbentuknya File Coredump?
Apa fungsi file dengan nama core ini dan kenapa jumlahnya banyak sekali?
File – file ini adalah core dumps yang berisi peta memori saat script php mengalami masalah atau crash. Setiap kali terjadi maka akan dibuat core dump ini, dan seharusnya tidak muncul di hosting anda.
File Core.* (biasanya namanya core.1234, core.1987, core.1673 dst) merupakan file dump yang dihasilkan ketika script (PHP) milik pelanggan mengalami crash ketika dieksekusi. File ini berisikan informasi dari hasil proses yang tersimpan dalam memory server ketika crash.
Besarnya file Core.* ini bergantung kepada jumlah memory terpakai pada saat eksekusi script dan mengalami crash, semakin besar atau semakin banyak file Core.* ini artinya script yang mengalami crash sering sekali dieksekusi.
Solusi untuk menghindari file Core.* ini adalah dengan cara memperbaiki script yang mengalami crash tersebut dan juga tidak mempergunakan Plugin / Modul / CMS yang memerlukan resource tinggi.
Nah, itu dia pengalaman soal "serbuan" file core.* yang menjadi penyebab Disk Space Usage penuh di akun hosting saya. Mungkin Anda juga yang ngeblog dengan CMS WP pernah mengalaminya. Wasalam. (blogromeltea.blogspot.com).*
SEBELUMNYA saya sudah pernah "curhat" soal ribetnya ngeblog dengan Selfhosted CMS WordPress di postingan Blogging di Selfhosted WordPress Itu Sering Menyebalkan.
Tidak bermaksud memprovokasi Anda supaya pindah ke blogger, posting ini kembali berbagi pengalaman saja bagaimana kurang nyamannya ngeblog dengan menggunakan hosting berbayar.
Saya sendiri masih mempertahankan blog Selfhosted WP, yakni romeltea.com, namun jarang update karena sering error, over limit, dan Disk Space Usage Full alias Penggunaan Ruang Disk Penuh.
Biasanya jika romeltea.com error, saya cuekin. Namun, kali ini terasa kebangetan errornya, karena blog tidak bisa diakses sama sekali.
Ternyata oh ternyata, Disk Space Usage penuh! Aneh kan, jarang update tapi Disk Space Usage penuh. Kok bisa?
Akhirnya saya buka Cpanel, lalu mencari "penyusup" berupa file-file yang mencurigakan. Benar saja. Banyak sekali file bernama awal core.*** yang memenuhi akun hosting saya.
File core itu pula yang menjadi pelaku utama pemenuhan Disk Space Usage. Solusinya? Hapus semua file berawalan core ini! Langkahnya mengatasinya bisa disimak di blog Utekno.
Saya coba cari referensi di situs provider domain-hosting langganan saya, Qwords dan Rumah Web. Ketemu.
Saya copas saja ya informasi soal File Core.* Penyebab Disk Space Usage Penuh di Hosting Blog WordPress ini.
Begini katanya. File Core.* (biasanya namanya core.1234, core.1987, core.1673 dst) merupakan file dump yang dihasilkan ketika script (PHP) milik pelanggan mengalami crash ketika dieksekusi. File ini berisikan informasi dari hasil proses yang tersimpan dalam memory server ketika crash.
Besarnya file Core.* ini bergantung kepada jumlah memory terpakai pada saat eksekusi script dan mengalami crash, semakin besar atau semakin banyak file Core.* ini artinya script yang mengalami crash sering sekali dieksekusi.
Solusi untuk menghindari file Core.* ini adalah dengan cara memperbaiki script yang mengalami crash tersebut dan juga tidak mempergunakan Plugin / Modul / CMS yang memerlukan resource tinggi.
File Core ini dapat dianalisa dengan cara : strings /home/user/public_html/core.xxxx head atau dengan gdb /usr/bin/php /home/user/public_html/core.xxxx
Dari hasil analisa tersebut, maka akan muncul informasi script mana yang mengalami crash.
Jika anda telah menggunakan CMS / Plugin / Modul yang tidak menggunakan resource tinggi, atau telah mengoptimalisasi script anda, namun masih mengalami masalah core.* ini, anda dapat meminta bantuan kepada kami dengan login di www.Qwords.com dan membuat Standard Support Ticket untuk bantuan lebih lanjut.
File core.* pada Account Hosting
File coredump (biasanya namanya core.3232, core.1382, dll) terbentuk ketika script (PHP) milik pelanggan mengalami crash ketika dieksekusi.
File core.* ini sendiri sebenarnya adalah hasil dumping dari memory server pada saat terjadi crash. Memang file tersebut biasanya ukurannya cukup besar, tergantung pada memory yang digunakan saat mengeksekusi script PHP pelanggan.
Jika script pelanggan di eksekusi terus menerus, maka file coredump yang terbentuk akan semakin banyak sehingga dapat memenuhi quota space Anda.
Server Rumahweb memiliki mekanisme dumping memory yang memudahkan pelanggan untuk melakukan debug pada scriptingnya. Cara debuging file ini dapat dilihat di artikel : Analyzing Coredump File
Bagaimana Mencegah Terbentuknya File Coredump?
- Mengoptimalkan scripting pada website Anda
- Tidak menggunakan plugin atau modul CMS yang memakan resource tinggi
Apa fungsi file dengan nama core ini dan kenapa jumlahnya banyak sekali?
File – file ini adalah core dumps yang berisi peta memori saat script php mengalami masalah atau crash. Setiap kali terjadi maka akan dibuat core dump ini, dan seharusnya tidak muncul di hosting anda.
File Core.* (biasanya namanya core.1234, core.1987, core.1673 dst) merupakan file dump yang dihasilkan ketika script (PHP) milik pelanggan mengalami crash ketika dieksekusi. File ini berisikan informasi dari hasil proses yang tersimpan dalam memory server ketika crash.
Besarnya file Core.* ini bergantung kepada jumlah memory terpakai pada saat eksekusi script dan mengalami crash, semakin besar atau semakin banyak file Core.* ini artinya script yang mengalami crash sering sekali dieksekusi.
Solusi untuk menghindari file Core.* ini adalah dengan cara memperbaiki script yang mengalami crash tersebut dan juga tidak mempergunakan Plugin / Modul / CMS yang memerlukan resource tinggi.
Nah, itu dia pengalaman soal "serbuan" file core.* yang menjadi penyebab Disk Space Usage penuh di akun hosting saya. Mungkin Anda juga yang ngeblog dengan CMS WP pernah mengalaminya. Wasalam. (blogromeltea.blogspot.com).*
Previous
« Prev Post
« Prev Post
Next
Next Post »
Next Post »
No comments on File Core.* Penyebab Disk Space Usage Penuh di Hosting Blog WordPress
Post a Comment
No Spam, Please!