Tentang Panggilan Kak, Gan, dan Min di Media Sosial
Tentang Panggilan Kak, Gan, dan Min di Media Sosial. Singkatan dari Kakak, Agan, dan Admin.
BELAKANGAN ini sering banget saya dipanggil "Kak". Pasalnya, saya kok jadi "shopaholic" atau hobi banget belanja online di marketplace, mulai jam dinding hingga microphone.
Mugkin gegara kepancing bebas ongkir, diskon, dan cashback juga yang sering ditawarkan. Saya sekarang berstatus "member gold" di salah satu e-commerce/marketplace.
Nah, saat menggunakan fasilitas Chat, biasanya Anda akan dipanggil "Kak" atau "Ka" --singkatan dari "Kakak" sebagai standar panggilan di marketplace atau aplikasi transportasi online Gojek/Grab.
Pernah juga panggilan "kakak" ini trending di Twitter, gegara ada konsumen yang "marah", gak mau dipanggil "kakak". Netizen pun ramai-ramai membahasnya dan ada yang "nyinyir" juga: "terus lu pengin dipanggil 'Paduka Yang Mulia' gitu?".
Kesimpulannya, "Kak" adalah panggilan standar di medsos, aplikasi transportasi online, atau di toko online saat Chat.
Misalnya, "Barang ready kak, silakan order!"
Jadi, meskipun mereka bukan adik Anda, biarkan mereka panggil "Kak" kepada Anda. Itu "standar panggilan kesopanan" yang berlaku dalam komunikasi online.
Tentang "Gan". Ini panggilan awal banget sejak ramai forum online seperti Kaskus. Panggilan "gan" ini singkatan dari "agan" dan "juragan". Panggilan sopan-santun dalam obrolan di medsos atau chat online.
Misalnya, "Gan, bagi liknya dong!"
Satu lagi panggilan khas di media sosial adalah "min" atau "mimin". Ini singkatan dari "Admin" atau "Administrator", yakni orang yang punya blog, punya akun, atau admin akun media sosial.
Misalnya, "Min, video golnya ada gak, share dong!"
Umumnya admin medsos adalah orang yang bertanggung jawab atas media sosial suatu lembaga, komunitas, perusahaan, dan lain-lain.
Itu dia ulasan ringkas tentang panggilan kak, gan, dan min di media sosial, e-commerce, dan aplikasi transportasi online. Kalau sudah paham, jangan "baper" ya!
« Prev Post
Next Post »
Sebenarnya panggilan 'Kak' ini biasa aja sih, nggak perlu dipikirin terlalu serius. Toh tujuannya juga cuma buat mempermudah komunikasi antara customer dan seller/driver. Kalau ada yang marah-marah gara-gara dipanggil 'Kak', kayaknya kelewat sensitif deh. Lebih baik nikmatin aja sensasi jadi 'Kak' yang aktif berbelanja dan dapetin promo-promo menarik di marketplace. Happy shopping!
ReplyDelete