Manajemen Website Urus Apa Saja?

Romeltea | Follow @romel_tea

Manajemen Website

Manajemen website adalah proses atau kegiatan mengelola website setelah membuatnya. Secara konsep, manajemen website juga termasuk membuatnya.

Namun, membuat situs web ada lagi istilahnya, yaitu website development atau pembuatan website. Pelakunya disebut pengembang web atau web developer.

Pengembang web mana pun tahu, dibutuhkan banyak pekerjaan untuk merancang dan meluncurkan situs web baru. 

Namun, setelah situs web itu aktif dan berjalan (online), Anda harus terus bekerja untuk mengelolanya. Manajemen situs web memerlukan beberapa tugas, termasuk memperbarui konten situs web dan membersihkan bug apa pun. 

Bug apaan tuh? Bug itu semacam hama, penyakit, atau hal yang mengganggu. Nah, website itu kan suka error, tidak bisa dibuka, gambarnya tidak muncul, dan sebagainya. Itu yang nangani bagian web management atau pengelola web. Bisa juga sih kembali ditangani web developer.

Mengelola situs web Anda juga akan mempersiapkan situs untuk pertumbuhan di masa mendatang, karena situs tersebut menampung lebih banyak pengunjung dan menawarkan lebih banyak layanan.

Apa yang Dilakukan dalam Manajemen Website?

Setidaknya ada empat hal yang dilakukan seorang "manajer web" atau pengelola website. Web instansi biasanya dikelola bagian Humas.

1. Pemeliharaan, maintenance

Pemeliharaan situs web adalah proses menjaga agar situs web tetap mutakhir (update) dan berjalan dengan lancar serta berkinerja optimal. 

Pemeliharaan situs web mencakup tugas-tugas seperti memastikan semua tautan di situs Anda berfungsi, memperbarui konten secara teratur, dan memperbaiki tautan yang rusak (broken link).

Bagian dari maintenance adalah perpanjangan domain dan hosting. Biasanya, sewa domain dan hosting dilakukan per tahun. Jika tidak diperpanjang, atau terlambat dibayar, maka website akan mati karena domainnya kadaluwarsa.

2. Pemecahan masalah, troubleshooting

Website sering mengalami masalah jika kode tidak berfungsi atau ada gangguan server. Dalam banyak kasus, website bisa mengalami error 500 internal server, error 404 not found, dan banyak lagi.

3. Meningkatkan SEO

Mengoptimalkan web agar mudah diindeks dan diperingkat tinggi mesin pencari merupakan bagian manajemen website.

Pemilik web bisa merekrut SEO spesialis atau upskilling tim pengelola agar menguasai dan menerapakan SEO.

SEO adalah kependekan dari Search Engine Optimization atau pengoptimalan mesin pencari/ Teknik ini merupakan upaya mengoptimasi website agar mendapat ranking teratas di hasil pencarian Google

4. Memperbarui, Updating

Update konten web masuk juga bagian SEO karena SEO terbaik tetap pada konten berkualitas. Content is King.

Konten web secara umum terdiri dari halaman statis (static page) dan hamanan postingan (posts page) yang dinamis. 

Halaman misalnya Tentang (About), Kontak, Disclaimer, FAQ, Privacy Policy. Postingan adalah konten dinamis website berupa tulisan (artikel, berita), gambar (foto), audio, video, ataupun konten multimedia.

Manajemen Website Perusahaan

Empat cara mengelola website di atas berlaku untuk semua jenis website, termasuk website lembaga, baik lembaga bisnis, perusahaan, maupun organsiasi.

Namun, khusus situs web perusahaan, ada tips bagus dari para ahli yang dibagikan di Forbes, "Best Pratice for Company Website Management". Tips ini juga berlaku bagi pengelola web non-perusahaan.

Saya comot empat poin saja.

1. Jadikan Pusat Pengetahuan (Knowledge Center)

Jadikan web perusahaan Anda sebagai pusat pengetahuan. Bicaralah dengan berita. Untuk menunjukkan otoritas di sektor Anda, Anda harus dapat memberikan wawasan tentang apa yang sedang terjadi dan mengapa hal itu penting bagi klien Anda. 

Memberikan komentar yang diteliti dan ditulis dengan baik adalah cara yang bagus untuk menandai situs web Anda sebagai pusat pengetahuan.

2. Perbarui Secara Terus-Menerus

Update konten sangat penting. Lewatlah sudah hari-hari menghabiskan banyak waktu dan sumber daya untuk membangun situs web hanya untuk tidak pernah memperbaruinya lagi. 

Untuk memaksimalkan potensi halaman web atau komunitas online, Anda harus ingat untuk memperbarui dan memelihara konten di platform tersebut secara rutin. 

Anda tidak hanya akan menyukai algoritme mesin telusur, tetapi Anda juga akan memberikan pengalaman baru kepada pengunjung yang kembali setiap kali mereka mengunjungi halaman Anda.

3. Tambahkan Konten Video

Video adalah alat pemasaran No.1 Anda di tahun 2020 karena itulah cara orang mengonsumsi konten saat ini. 

Sebagai ilustrasi, menambahkan video ke situs web meningkatkan lalu lintas pencarian organik sebesar 157% dan meningkatkan tingkat konversi hingga 80%. Luangkan waktu untuk memfilmkan video yang informatif dan berharga dan sematkan di beranda Anda. Ini pasti akan menciptakan kesan pertama yang positif.

4. Jangan Lupakan Pintu Depan Sosial Anda

Optimalkan akun media sosial untuk mendukung web bisnis Anda! Situs web sering menjadi hasil pencarian teratas untuk sebuah perusahaan, tetapi kemungkinan di tiga hasil teratas mungkin juga halaman sosial perusahaan. 

Memastikan bahwa setiap "pintu depan" yang diputuskan konsumen untuk dimasuki dikurasi, diperbarui, dan sesuai merek sama pentingnya. 

Anda tidak hanya harus memastikan bahwa situs web Anda memiliki tautan sosial yang berfungsi, tetapi Anda juga harus memastikan halaman sosial Anda terhubung dengan mudah ke situs web Anda!

Demikian manajemen website. Saya sering mengelola website orang lain, namun sebatas maintenance atau "jagain" aja dengan bayaran per bulan.

Dari gambaran manajemen website di atas juga tergambar bagaimana seorang blogger bekerja mengelola blognya. Seorang narablog tidak hanya menulis artikel, tapi juga menerapkan SEO, mengatasi bug atau error di blognya, dan sebagainya.*

Previous
« Prev Post
Author Image

Romeltea
Romeltea adalah onair dan online name Asep Syamsul M. Romli aka Kang Romel. Praktisi Media, Blogger, Trainer Komunikasi from Bandung, Indonesia. Follow me: facebook twitter instagram linkedin youtube

Recommended Posts

Related Posts

Show comments
Hide comments

No comments on Manajemen Website Urus Apa Saja?

Post a Comment

No Spam, Please!